Berdasarkan hasil pengujian Internet Security & Trust, lebih dari 78% dari total jumlah pengguna yang disurvei mencoba menggunakan VPN gratis tepercaya untuk membuka pemblokiran situs web. Namun seringkali akibat informasi yang tidak mencukupi, pengguna membuat pilihan yang buruk sehingga menyebabkan pencurian data pribadi dan konsekuensi tidak menyenangkan lainnya. Karena itu, gunakanlah layanan VPN siap pakai pada daftar ini yang telah terbukti keandalan dan keefektifannya.
NordVPN
Ini adalah VPN gratis tepercaya yang sudah terbukti efektif dan andal dalam melindungi data pribadi.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda harus memilih layanan ini:
- Enkripsi data ganda pada aplikasi ini membuat Anda jauh lebih sulit untuk diretas.
- Protokol Wire Guard juga digunakan untuk memastikan koneksi tetap lancar.
- Kill Switch dapat digunakan untuk menghapus jejak digital.
Selain itu, para pengembangnya mengklaim bahwa mereka menetapkan kebijakan tanpa pencatatan riwayat penggunaan. Itu berarti bahwa data pelanggan tidak akan disimpan atau dicatat.
ExpressVPN
Merupakan salah satu pilihan yang tidak kalah keandalannya. Tapi menggunakan VPN ini secara gratis untuk penggunaan jangka waktu lama tidak bisa dilakukan. Setelah menggunakan versi trial selama 7 hari, Anda harus membayar untuk berlangganan.
Manfaat layanan ini:
- Antarmuka yang sederhana dan intuitif, ini penting bagi para pengguna pemula.
- Penggunaan teknologi Trusted Server yang unik dapat memberikan tingkat keamanan tinggi.
- Menetapkan kebijakan tanpa pencatatan riwayat penggunaan.
Namun ada satu ketentuan yang perlu diketahui, yaitu biaya langganannya cukup tinggi untuk memiliki akun premium agar memiliki akses ke semua fungsi.
iTop VPN
Anda dapat mengunduh server VPN versi gratis yang dapat bekerja tanpa batasan apa pun. Oleh karena itu, pengguna tidak perlu memberikan data untuk pembayaran dan informasi pribadi lainnya. Layanan efektif lainnya yang juga dapat digunakan untuk memastikan kerahasiaan data pribadi Anda di antaranya adalah: BrowserPrivacy, SecurityReinforce, Malicious AdBlock, dll.